Hai! minggu ini aku balik lagi
nih... mumpung ada waktu langsung cepet2 ambil laptop.
Sebenernya ini aku lagi makan
indomie kuah pake telor sambil dengerin lagu medley gituu DOHH nikmat banget
yaa. Tiba-tiba langsung kepikiran “blog” dan ada “niatan” buat lanjutin cerita
part winter eps.3 *bisa cek di kiriman sebelumnya*.
Kali ini blog aku temanya tentang
nge-MC pake bahasa Inggris.
Setelah maju public speaking
kemaren (baca cerita part winter eps. 3), akhirnya mendapat kesempatan untuk
menjadi MC di sebuah seminar yang judulnya “Study Abroad”. Tentu saja di
jauh-jauh hari aku udah persiapin mental, dan melihat beberapa video contoh nge
mc pake bahasa inggris, but at that time aku belum praktisin.
Persiapan anggota juga menurutku
sudah lumayan matang lah, of course aku selalu sempatin untuk hadir di rapat.
Mengutarakan ide-ide dan bantuin walopun gak keliatan banget. Selalu update
informasi seminar. Update poster. Upload poster. BC it to my classes group.
And... sampai tiba di H-1 nyaaa,
semua dipersiapkan dengan baik termasuk latihan nge-MC. Sebenernya aku pernah
jadi MC, tapi ini adalah kali pertamanya nge-MC pake bahasa inggris full, tanpa
bahasa Indo, nge handle acara sampe selesai.
Ketakutanku waktu itu adalah,
“grammar”. Walopun aku mahasiswi bahasa Inggris, but I thought that grammar is
like an enemy for me. Kira-kira ada nggak nih yang sama kek aku??
Hahaha...*nyari mangsa*. Sebenernya... yaa masalah sih kalo grammar kita salah,
bisa-bisa yang kita ungkapkan/ maksutkan itu bakal tidak tersampaikan atau
bahkan lebih parahnya bisa jadi missunderstanding. DOHH... lah ini...sampai saat
ini aku masih berlatih dan terus belajar grammar. Gara-gara si “grammar” ini
aku jadi was-was, dan punya antisipasi sendiri.(antisipasi waktu itu: nyatat
kalimat yang sekiranya dari segi grammar, aku masih ragu. Dengan cara
menulisnya dengan grammar benar dan baik).
Di hari H nya aku bangun
pagi-pagi, mandi, dandan sedikit, langsung capcus ke kampus. Sesampainya di
kampus nata ruangan sebentar, plus kursi, segala macem dibantu temen-temen
Kampus Inggris UPGRIS.
Jam setengah 9 rupanya organisasi
extern sudah pada datang sama student exchange kita dari OHIO University. But
you know.....there were no participants. SO SAD. SO SHY. Aku bilang ama
temenku, “How could I say to them, I don’t want to talk with them, no
participants, I’m shy... OH MY GOD”
I felt like I wanna cry... dan
dengan tekat aku datengin lah salah satu panitianya, dan bilang “I’m so sorry,
I have tried my best to BC the poster to my classes group, but until
now...there’s no participants”. Dan panitianya bilang, udah lah gapapa, tenang
nanti juga datang kok. Kita undur setengah/ satu jam acaranya gapapa kok.
Gacukupp itu... aku juga datengin si student exchange nya dan mohon maaf
langsung karena sampai saat itu acaranya belum juga dimulai.
Yah... acaranya dimulai pukul 9,
tapi you know... saat pk setengah 10 yang dateng baru 3 anak. And fortunately...
sedikit demi sedikit participants masuk. Tapi kelas ga penuh. Banyak banget
kursi kosong. But, we have to start the seminar, because it was almost 10 am.
And I tried my best to be the best MC. Best MC yang ga jayus.
DAN TAHUKAH KAUUUUU. I WAS SO
HAPPY AT THAT TIME. Semua partisipan langsung berbondong-bondong masukk!!
Ternyataaa partisipan dari UNI ku sendiri juga ga sedikit kok yang datangg. I
smiled to them. Ternyata benaaar jamnya molorrr. Dan aku lupa kalo jam seminar
di Indo itu bisa saja molor.
Partisipan yang datang macem2,
ada yang anak pelayaran, dari UNISBANK, UNISSULA, dll.
Okee, selesai nge-MC aku langsung
review diri sendiri. Memang aku sudah berusaha memberikan yang terbaik. Tapi pastinya
ada kekurangan di balik kelebihan. Pertamaa, kelebihannya ya menurut aku, I
have communicated well to the participants (biasanya kan ada tuh MC yang gak
bisa berkomunikasi dengan partisipannya), next semangat menggelora *ceilahh*.
HAHA. Udah, itu doang sih. Nah kekurangannya yaa, kurang klop sama partner,
sama di pilihan kalimat.
But you know?? Hal tak terduga
datang lagiiiii...
Kak Choi bilang MC aku bagus
grammar juga bagus. But I’m not sure he said like that. HAHA. Then, after that
he asked me to join their organization, and choose the positions I want. Terus
dia juga jelasin kelebihannya ikut organisasi mereka adalah akan dapat
sertifikat, kesempatan untuk jadi Guest Speaker, terus semisal nanti mau keluar
dikasih sertifikat nilai.
Sebetulnya sebetulnyaaa bukan
sertifikat2 yang aku cari ketika ikut organisasi, tetapi untuk pengalaman,
networking, personality development, dan pengen terus belajar bahasa inggris
lebih baik. Ya,ga usah dijelaskan. Pasti organisasi extern itu networkingnya
luas, yang bisa ngasih kamu benefits yang tak terduga-duga.
Jadii jangan ragu buat
berorganisasi!! Tantang dirimu untuk melakukan hal yang belum pernah kau
lakukan, wujudkan semua mimpi yang kau takuti selama ini. (*tentunya selama itu
baik dan tidak melenceng dari iman)
Well, at the end
of this story, I want to give you some tips “How to be a good master of
ceremonial” in my own version:
1.
Be Confident
This is the most important thing
in “public speaking”. You have to be confident of yourself, believe that you
can do it well, so that the participants will believe in you and either feel
enjoy or comfortable. Because {If you believe in yourself, the others will do
so}.
2.
Dress yourself well
It may sounds ‘just so-so’, but this is also important for
you. In dressing yourself well, you will be confident. Wear your best clothes,
best pants, and comfy shoes will help you to be confident. *REMEMBER, you have
to adjust your clothes with the seminar.
3.
Know the timetable of seminar
Being an MC you have to know
well the timetable of the seminar, whether you can handle the seminar or no is
based on knowing the timetable. *Of course! You don’t want a “mess seminar”
right? So prepare yourself to know the timetable.
4.
Have a big spirit
MC is most factor that makes the
event has a great atmosphere. Just imagine that if an MC hasn’t a big spirit,
the participants will feel no spirit. And vice versa.
5.
Always smile
People/ participants will feel
comfy and enjoy if you bring your event with a smile. Your smile can make
people’s heart melting, dude!
Udah itu aja sih... tips jadi MC
dari aku, semoga bermanfaat!!
That’s my tips to be a good MC,
if there’s any addition in being good MC, you can comment this blog.
Semoga pengalaman aku dapat
menginspirasi kalian untuk jadi lebih semangat!!!
See you next time!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar